merupakan sebuah lembaga pemeringkatan yang berpusat di Madrid, Spanyol yang didirikan atas inisiatif Cybermetrics lab, sebuah kelompok penelitian yang dimiliki Consejo Superior de Investigaciones Cientificas (CSIC) sebuah lembaga penelitian terbesar di Spanyol. Peringkatan Webometric dimulai pada tahun 2004 dan didasarkan pada gabungan indikator yang memperhitungkan baik volume maupun isi Web, visibilitas dan dampak dari publikasi web sesuai dengan jumlah pranala luar yang diterima. Peringkat ini diperbaharui setiap bulan Januari dan Juli (via Wikipedia).
Tujuan :
1. Sebagai alat pemacu perguruan tinggi untuk memacu partisipasi dan komitmen perguruan tinggi untuk mempublikasikan karya-karya di dunia maya dan aksesibilitas web perguruan tinggi.
2. Salah satu tools untuk benchmarking bagi kemajuan TIK sebuah perguruan tinggi.
3. Memberikan tekanan pada pentingnya publikasi melalui web sites atas semua aktivitas dan pencapaian hasil dari sebuh institusi pendidikan tinggi.
4. Untuk mempercepat impact dari hasil-hasil yang didapat oleh institusi pendidikan tersebut dengan memanfaatankan web sebagai media publikasi yang salah satunya dari publikasi penelitian.
Macam tingkat pemeringkatan :
(1) Perguruan tinggi (“Webometrics Ranking of World Universities”),
(2) Repositori,
(3) Rumah sakit,
(4) Sekolah bisnis, dan
(5) Lembaga riset.
Pemeringkatan website perguruan tinggi di Webometrics ada 2, yaitu
1. pemeringkatan website universitas itu sendiri dan
2. pemeringkatan website repositori institusi.
Dalam meranking Webometic melibatkan 3 search engine dunia, yaitu
Google, Yahoo Search, danLive search.
Pemeringkatan dilakukan berdasarkan pengukuran indikator, yaitu:
1. Size (S) (bobot 20%)
Jumlah halaman yang ditemukan dari empat mesin pencari: Google, Yahoo, Live Search dan Exalead. Untuk setiap mesin pencari, hasil pencarian dinormalisasi-logaritmik ke 1 untuk nilai tertinggi. Untuk setiap domain, hasil maksimum dan minimum tidak diikutsertakan (excluded) dan setiap institusi diberikan sebuah peringkat menurut jumlah yang dikombinasi tersebut. Size atau ukuran dari domain web universitas merupakan kombinasi dari jumlah halaman website yang online dari website tersebut (.html dan non html) dan jumlah sub-domain.
2. Visibility (V) (bobot 50%)
Mempunyai bobot paling tinggi. Merupakan jumlah eksternal link yang unik (backlink) yang diterima oleh domain web universitas (inlinks) yang tertangkap oleh empat search engines (Yahoo, Google, Live Search/bing, dan Exalead). Visibility ini menyiratkan besarnya impact factor terhadap sebuah website/repositori.
3. Rich Files (R) (bobot 15%)
Volume file yang ada di situs Universitas dimana format file yang dinilai layak masuk di penilaian (berdasarkan uji relevansi dengan aktivitas akademis dan publikasi) adalah: Adobe Acrobat (.pdf), Adobe PostScript (.ps), Microsoft Word (.doc) dan Microsoft Powerpoint (.ppt). tidak termasuk xls or latex or tex) yang online di bawah domain website universitas yang tertangkap oleh empat search engines (Yahoo, Google, Live Search/bing, dan Exalead). Rich files ini sangat relevan karena menunjukkan komitmen Universitas untuk scholarly communication terhadap publik.
4. Scholar (S)(bobot 15%)
merupakan jumlah karya ilmiah (scientific paper) dan kutipan-kutipan (citation) dalam dunia akademik dan jumlah sitasi yang tertangkap di Google Scholar (http://scholar.google.com) untuk setiap domain website universitas. Kebanyakan file-file dokumen (PDF, DOC, atau PPT) Data Sc ini diambil dari Google Scholar yang menyajikan tulisan-tulisan ilmiah, laporan-laporan, dan tulisan akademis lainnya.
Indikator-Indikator tersebut diukur melalui website masing-masing institusi. Hasil pengukuran setiap indikator diolah menjadi peringkat setiap parameter, juga diolah untuk menjadi peringkat dunia. Pada edisi Januari 2011, Webometrics mengumumkan peringkat 12.000 perguruan tinggi dari 20.000 perguruan tinggi yang diukur.
Cara Penilaian :
Metode pengukuran Webometric (Webometric rank) menggunakan perhitungan :
(4xV) + (2xS) + (1xR) + (1xSc)
Universitas Negeri Malang peringkat
1.018 dunia, 28 Asia Tenggara,
dan 10 Indonesia.
Peringkat UM di Webometrics sebagai berikut:
• Peringkat Juli 2009: 2.791 dunia, 82 Asia Tenggara, 13 Indonesia,
• Peringkat Januari 2010: 1.256 dunia, 28 Asia Tenggara, 6 Indonesia.
• Peringkat Juli 2010: 1.744 dunia, 51 Asia Tenggara, 12 Indonesia.
• Peringkat Januari 2011: 1.018 dunia, 28 Asia Tenggara, 10 Indonesia.
Bagaimana cara meningkatkan ranking Webometric UM ?
1. Kata kunci yang spesial cuma satu yaitu … http://um.ac.id
2. Kecilkan font !!!
3. Buat blog yang diisi dengan paper berupa pdf, doc, ppt tutorial yang relevan dengan pendidikan dan teknologi
4. Lebih memarakkan http://um.ac.id karena semakin banyak link yang mengarah ke domain //um.ac.id semakin tinggi juga popularitas di dunia maya
5. Meminta bantuan pada para alumni dan mahasiswa yang memiliki web atau blog untuk membuat link ke http://um.ac.id
6. rajin nulis blog bukan di wordpress.com tetapi harusnya di http://um.ac.id.
Selamat menaikkan ranking di webometric!
Sumber :
http://adisulistiyono.staff.uns.ac.id/files/2009/09/teknik-perangkingan-thes-qs-dan-webometric.pdf
http://blog.unila.ac.id/meyjaroni/files/2009/06/ta-sim.doc
http://undip.ac.id/index.php/website-undip-meraih-peringkat-9-indonesia-versi-webometrics-juli-2010.html
0 komentar:
Posting Komentar